Baja adalah logam paduan,logam besi sebagai unsur dasar dicampur dengan beberapa elemen lainnya. Bahan baku baja adalah besi. Biji besi yang dibuat menjadi besi karsar yang mana baja karbon, baja campuran atau besi tuang dibuat.
Proses pembuatan besi kasar
Untuk membuat besi kasar,biji besi (hematit,magnetit,limotit,biji mangan dan lain - lain) sebagai bahan baku , batu kapur sebagai fluks dan kokas (batu bara) sebagai bahan bakar dipasok ke dapur tinggi.
Dengan membakar kokas dapur dipanaskan sehingga 2000°C .Biji besi direduksi menjadi cair dan menetes. kotoran dalam bahan baku diikat oleh batu kapur (fluks) membentuk slag atau terak yang terangkat di permukaan, hasil produksi ini disebut besi kasar. Besi kasar panas dimasukan dimasukan kedalam ladle (cawan) dibawa ke proses pembuatan baja. Besi kasar mengandung 4% sampai 5% karbon dan belum dapat dipakai.
Proses pembuatan baja
Pembuatan baja termasuk pemurnian besi kasar menjadi baja. Besi kasar atau besi skrap sebagai bahan baku dilebur didalam tungku pembuatan baja (konverter LD ,dapur listrik atau dapur frekuensi tinggi). Deoksidan atau pelarut ditambah ke besi cair untuk menghilangkan kotoran pada besi.
Daput listrik utamanya digunakan untuk memproduksi baja khusus.
Konverter LD memproduksi baja dengan menyemburkan oksigen tekanan tinggi untuk mengoksidasi dan membakar kotoran. Tidak menggunakan bahan bakar . Baja cair yang dimurnikan kembali dimasukan ke dalam cawan dan dituang ke cetakan.
Baja cair dalam kondisi ini dibagi menjadi killed steel , semi killed dan rimmed steel sesuai dengan derajat deoksidasinya yang mana mempunyai pengaruh penting pada sifat baja.
Proses pengolahan
Hasil dari cetakan baja dibawa ke proses pengolahan panas atau dingin menjadi plat atau lembaran baja ,pipa baja,batangan baja atau profil.
